(Foto Hanya Ilustrasi Belaka)
QS. Saba: 10-11.
10. Dan sungguh, telah Kami berikan kepada Daud karunia dari kami. (Kami berfirman), "Wahai gunung-gunung dan burung-burung! Bertasbihlah berulang-ulang bersama Daud,” dan Kami telah melunakkan besi untuknya,
11. (yaitu) buatlah baju besi yang besar-besar dan ukurlah anyamannya; dan kerjakanlah amal yang saleh. Sungguh, Aku Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
Secara resmi masa Nabi Daud AS diperkirakan sekitar 1000 SM:
Iron Age diperkirakan dimulai sekitar 1200 SM:
Beberapa ilmuwan berpendapat sekitar 1200 SM terjadi bencana global akibat
tabrakan benda-benda angkasa dengan bumi.
Di saat yang sama Iron Age mulai teramati perkembangannya.
A thousand years later, at around 1200 BC, many of the civilisations of the same regions again collapsed at about the same time. This time, disaster overtook the Myceneans of Greece, the Hittites of Anatolia, the Egyptian New Kingdom, Late Bronze Age Israel, and the Shang Dynasty of China.
...
Over the past years, however, a new theory has been advanced by researchers that these massive cultural punctuations may have been caused by the impact of cosmic debris on the Earth.
“…Dan Kami turunkan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia…” (Qs Al Hadiid : 25)
Dari mulai tersedianya mineral besi sekitar 1200 SM sampai pada masa Nabi Daud sekitar 1000 SM ada sekitar 200 tahun. Dua ratus tahun cukup untuk memajukan teknologi secara signifikan, contoh nya di abad ke-18 baru ada sepeda, di abad ke-20 manusia sudah bisa membuat pesawat terbang dan mengirim wahana ke bulan dan planet2 lainnya di tata surya.
Di masa anak Nabi Daud AS yaitu Nabi Sulaiman AS kemungkinan sudah ada wahana terbang:
QS. Saba: 12.
12. Dan Kami (tundukkan) angin bagi Sulaiman, yang perjalanannya pada waktu pagi sama dengan perjalanan sebulan dan perjalanannya pada waktu sore sama dengan perjalanan sebulan (pula) dan Kami alirkan cairan tembaga baginya. Dan sebagian dari jin ada yang bekerja di hadapannya (di bawah kekuasaannya) dengan izin Tuhannya. Dan barang siapa yang menyimpang di antara mereka dari perintah Kami, Kami rasakan kepadanya azab neraka yang apinya menyala-nyala.
Menariknya dalam buku Kebra Nagast yang berasal dari Ethiopia terdapat banyak informasi mengenai kapal (Wagon) Nabi Sulaiman AS yang bisa terbang di udara ...
And the Queen said unto Solomon, "Dismiss me, and let me depart to my own country." And he went into his house and gave unto her whatsoever she wished for of splendid things and riches, and beautiful apparel which bewitched the eyes, and everything on which great store was set in the country of Ethiopia, and camels and wagons, six thousand in number, which were laden with beautiful things of the most desirable kind, and wagons wherein loads were carried over the desert, and a vessel wherein one could travel over the sea, and a vessel wherein one could traverse the air (or winds), which Solomon had made by the wisdom that God had given unto him.
But King David, with his soldiers, and the armies of his soldiers, and all those who obeyed his word, ran by the wagons without pain or suffering, and without hunger or thirst, and without sweat or exhaustion, and travelled in one day a distance which [usually] took three months to traverse.
Informasi terakhir dari Kebra Nagast itu yang paling menarik karena agak mirip dengan informasi di Al Qur'an, di Al Qur'an dikatakan perjalanan 1 hari sama dengan 2 bulan perjalanan biasa, di Kebra Nagast dikatakan perjalanan 1 hari sama dengan 3 bulan perjalanan biasa.
(Catatan: King David di dalam artikel itu bukan Nabi Daud AS tapi David II anak Nabi Sulaiman AS dari Ratu Balqis).
Penggunaan "aliran cairan tembaga" seperti yang tertera pada ayat mengenai Nabi Sulaiman AS itu bahkan indikasinya juga ada pada wahana mahluk dari Sirius menurut mitologi suku Dogon Afrika yang juga menggunakan cairan tembaga:
Shannon Dorey dalam bukunya The Master of Speech menyatakan bawa dia menemukan indikasi bahwa Dewa Nommo dari Suku Dogon menggunakan spaceship yang menggunakan liquid copper (tembaga cair).
"There is evidence that the Nummo used "liquid copper" for fuel and that they mined it over bodies of water ..."
Sebagai tambahan informasi menurut penelitian Robert K. Temple (The Sirius Mystery) Nommo berasal dari sistem bintang Sirius.
Kembali ke jaman Nabi Daud AS ...
Pada saat pemerintahan Nabi Daud AS kemungkinan iptek maju pesat,karena Allah SWT mengajarkan ilmu2Nya kepada Nabi Daud AS:
"Dan (dalam peperangan itu) Daud membunuh Jalut, kemudian Allah memberikan kepadanya (Daud) pemerintahan dan hikmah (sesudah meninggalnya Thalut) dan mengajarkan kepadanya apa yang dikehendaki-Nya." (QS Al-Baqarah [2] : 251).
Dan sungguh, telah Kami berikan kepada Daud karunia dari kami. (Kami berfirman), "Wahai gunung-gunung dan burung-burung! Bertasbihlah berulang-ulang bersama Daud,” dan Kami telah melunakkan besi untuknya, ... (QS Saba : 10).
Apa kesamaan gunung, burung dan teknik melunakkan besi Nabi Daud AS?
Gunung sebelum meletus memancarkan Ultra Low Frequency Electro Magnetic Wave. Sayap Burung mengandung bahan Piezoelectric dan sensitif terhadap Micro Wave salah satu jenis EM Wave. Pada percobaan EM john hutchison dihasilkan Metal yang berbentuk seperti agar-agar (Metal Jellification).
Ultra Low Frequency EM Wave dideteksi sebelum dan sesudah letusan gunung berapi, mungkin ini yang dideteksi oleh binatang2 di sekitar gunung berapi itu, sehingga mereka biasanya bisa menyelamatkan diri sebelum bencana datang.
Sayap burung berfungsi seperti benda piezoelectric dan juga reseptor yang baik untuk radiasi Microwave (salah satu bentuk gelombang EM):
The properties of bird feathers as converse piezoelectric transducers and as receptors of microwave radiation. II. Bird feathers as dielectric receptors of microwave radiation.
Percobaan EM yang menghasilkan Besi menjadi Agar-agar (Metal Jellification) oleh John Hutchison.
Fenomena benda atau metal yang menjadi lunak juga diamati oleh Otis T Carr dalam percobaan Wahana Anti Gravitasinya :
…the metal turned to Jell-o. You could push your finger right into it. It ceased to be solid. It turned into another form of matter, which was as if it was not entirely here in this reality. That’s the only way I can attempt to describe it. It was uncanny, one of the weirdest sensations I’ve ever felt.
Kuncinya mungkin di EM Wave, mungkin ini arti kata "bertasbih".
Bertasbih sebenarnya adalah suatu kegiatan yang dilakukan berulang-ulang atau secara periodik.
Sebuah gelombang adalah hasil dari getaran yang berulang-ulang atau secara periodik. Jadi karakteristik "Bertasbih" bisa dikatakan sama dengan karakteristik "Gelombang".
Dan sebenarnya semua benda itu memancarkan gelombang EM paling tidak dalam range frekuensi infra merah, dalam fisika fenomena ini dinamakan Black Body Radiation:
Ayat-ayat di Al Qur'an yang menyatakan bahwa semua benda bertasbih kepada Allah SWT:
Bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi;hanya Allah lah yang mempunyai semua kerajaan dan semua pujian, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS. 64:1).
Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tak adasuatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun. (QS. 17:44).
Tidaklah kamu tahu bahwasanya Allah: kepada-Nya bertasbih apa yang di langit dan di bumi dan(juga) burung dengan mengembangkan sayapnya. Masing-masing telah mengetahui (cara) sembahyang dan tasbihnya, dan Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan. (QS. 24:41).
Senantiasa bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. 62:1).
Telah bertasbih kepada Allah apa saja yang ada di langit dan apa saja yang ada di bumi; dan Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. 61:1).
Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepadaNya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. 59:24).
Telah bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan bumi; dan Dialah Yang Maha Perkasalagi Maha Bijaksana (QS. 59:1).
Semua yang berada di langit dan yang berada di bumi bertasbih kepada Allah (menyatakan kebesaran Allah). Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. 57:1).
QS. Saba ayat 2:
Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi, apa yang keluar darinya, apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepadanya. Dan Dialah Yang Maha Penyayang lagi Maha Pengampun.
Semua benda memancarkan EM(Electro Magnetic) Wave ....
Ada yang keluar dari Bumi ... Ada yang masuk ke Bumi ...
Ada yang turun dari Langit ... Ada yang naik ke Langit ...
Mungkin ini sebenarnya bercerita tentang hal yang sama yaitu gelombang energi itu ...
aliran energi itu yang memberikan kehidupan ...
aliran energi itu yang memberikan wujud dan tingkat kekerasan sebuah benda ...
Mungkin karena itu disebutkan:
"Dialah Yang Maha Penyayang ... "
Apa jadinya kalau aliran energi itu dihentikan?
...
Mungkin semua bentuk kehidupan akan musnah ...
Mungkin semua materi akan sirna keberadaannya ...
Mungkin karena itu disebutkan :
"lagi Maha Pengampun...."
Namun mungkin EM Wave hanya yang tampak atau bisa kita deteksi, atau hanya puncak dari gunung es (the tip of the iceberg), yang tidak kita bisa deteksi sangat mungkin proporsinya jauh lebih besar dan mungkin itulah yang dinamakan Space-Time Wave atau Scalar Wave atau Gravity Push Force Wave ...
Mungkin inilah kunci teknologi anti gravitasi ...
Sumber: Xeno101
Lihat Artikel Lainya:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar